
Di tengah hiruk-pikuk kota Roma, berdiri sebuah bangunan yang cukup unik dan jarang dikenal oleh wisatawan umum: Pyramid of Cestius. Piramida ini adalah contoh langka dari arsitektur Mesir yang hadir di jantung kota bersejarah Italia. neymar88 Dibangun sekitar tahun 18–12 SM, piramida ini menjadi saksi bisu perpaduan budaya Romawi dengan gaya Mesir kuno, yang mencerminkan ketertarikan dan pengaruh Mesir di zaman Romawi kuno.
Sejarah dan Latar Belakang Pembangunan
Piramida Cestius dibangun sebagai makam untuk Gaius Cestius, seorang politisi dan anggota dewan Romawi. Berbeda dengan gaya pemakaman tradisional Romawi, Cestius memilih desain piramida yang terinspirasi dari bentuk piramida Mesir, yang saat itu tengah menjadi tren di kalangan elit Roma.
Piramida ini memiliki tinggi sekitar 27 meter dengan dasar segitiga, dan dibangun menggunakan batu tufa dan marmer yang dipahat halus. Dibangun dengan cepat, piramida ini selesai dalam waktu kurang dari tiga tahun.
Arsitektur dan Keistimewaan
Bentuk piramida yang tajam dan ramping berbeda dari gaya bangunan Romawi kebanyakan. Di dalamnya terdapat ruang makam yang cukup kecil, namun dihiasi relief dan tulisan Latin yang memperingati Gaius Cestius.
Keunikan lain adalah keberadaan piramida ini di tengah kota Roma, tepatnya di dekat Porta San Paolo dan tembok kuno Aurelian. Lokasi ini menggabungkan elemen sejarah Romawi dan Mesir dalam satu area yang mudah diakses.
Piramida yang Hampir Terlupakan
Selama berabad-abad, piramida ini sempat terabaikan dan tertutupi oleh bangunan-bangunan lain. Baru pada abad ke-17 dan ke-18, perhatian terhadap piramida ini kembali muncul, dan dilakukan upaya restorasi untuk melindungi bangunan kuno tersebut.
Kini, Pyramid of Cestius menjadi bagian dari Museum Mural yang membuka wawasan tentang hubungan budaya Romawi dan Mesir serta sejarah pemakaman kuno.
Daya Tarik Wisata dan Edukasi
Meskipun tidak setenar Colosseum atau Vatikan, piramida ini menarik pengunjung yang tertarik pada sejarah arsitektur dan budaya lintas zaman. Lokasinya yang strategis juga memungkinkan pengunjung menikmati situs-situs bersejarah lain di sekitar Roma.
Kunjungan ke piramida memberikan pengalaman unik, menelusuri sejarah singkat namun penting tentang bagaimana budaya Mesir memengaruhi Roma dan warisan arsitektur yang dihasilkan.
Kesimpulan
Pyramid of Cestius adalah warisan berharga yang mengingatkan kita akan kekayaan sejarah dan keragaman budaya di kota Roma. Piramida bergaya Mesir ini bukan hanya makam seorang tokoh penting Romawi, tapi juga simbol persilangan budaya dan seni arsitektur yang luar biasa. Meski sering terlupakan, piramida ini tetap berdiri kokoh sebagai saksi masa lalu yang menawan di tengah modernitas Roma saat ini.